Mengenal Sejarah Pembuatan Kuliner Peking Duck Dari Awal Hingga Kini

Kuliner Peking Duck

Bebek Peking, atau Peking Duck, adalah salah satu hidangan khas Tiongkok yang terkenal akan kulitnya yang renyah dan dagingnya yang lembut. Hidangan ini memiliki sejarah panjang yang dimulai dari zaman dinasti kuno hingga menjadi kuliner yang sangat populer di dunia saat ini.

Awal Mula Peking Duck

  1. Dinasti Yuan (1271–1368)
    • Bebek panggang pertama kali tercatat sebagai makanan di Tiongkok selama Dinasti Yuan, yaitu ketika bangsa Mongol menguasai Tiongkok. Di masa itu, bebek dipanggang secara sederhana sebagai bagian dari masakan istana, meski belum memiliki teknik dan rasa seperti yang dikenal saat ini.
    • Resep awal disebutkan dalam “Manual Kesehatan Imperial” yang mencatat bahwa daging bebek yang dipanggang menawarkan manfaat kesehatan bagi kaisar.
  2. Dinasti Ming (1368–1644)
    • Teknik memasak Bebek Peking berkembang pesat di Dinasti Ming, terutama pada masa Kaisar Yongle, yang memindahkan ibu kota ke Beijing pada 1420.
    • Di istana kekaisaran, metode memasak bebek mulai menggunakan teknik pemanggangan yang lebih canggih, dengan fokus pada menciptakan kulit renyah dan daging yang lembut. Inilah asal mula Bebek Peking yang lebih mirip dengan versi modern.
    • Resep Bebek Peking juga tercatat dalam buku masak istana, “Compendium of Materia Dietetica,” yang menjelaskan teknik dan proses khusus untuk menciptakan kulit bebek yang renyah.
  3. Berkembangnya Popularitas di Luar Istana
    • Setelah Dinasti Ming, Bebek Peking mulai menyebar ke kalangan masyarakat umum, terutama melalui restoran di Beijing yang dikenal menyajikan hidangan istana. Restoran Bianyifang, yang didirikan pada 1416, adalah salah satu restoran tertua yang menyajikan hidangan Bebek Peking.
    • Bebek Peking segera menjadi makanan favorit di kalangan masyarakat umum, dan teknik memanggang bebek terus berkembang. Bebek dipanggang dengan menggunakan oven khusus yang mengandalkan api dari kayu tertentu untuk menghasilkan aroma yang khas.

Perkembangan Teknik Memasak Peking Duck

  1. Metode Panggang Gantung (Dinasti Qing, 1644–1912)
    • Pada masa Dinasti Qing, metode pemanggangan gantung mulai digunakan. Teknik ini mengharuskan bebek digantung di dalam oven saat dipanggang, sehingga lemak bebek menetes keluar, menghasilkan kulit yang sangat renyah.
    • Teknik baru ini menghasilkan Bebek Peking yang lebih renyah dan semakin populer di seluruh Tiongkok.
  2. Metode Persiapan Khusus
    • Bebek yang digunakan untuk Peking Duck mulai dipilih secara khusus, dengan standar tertentu untuk ukuran dan kualitas. Sebelum dipanggang, bebek dibersihkan, dilumuri dengan berbagai bumbu, dan ditiupkan udara ke bawah kulitnya untuk memisahkan kulit dari daging.
    • Bebek kemudian diolesi sirup gula dan digantung untuk dikeringkan, lalu dipanggang dengan metode gantung atau di dalam oven, yang menjaga kulit tetap renyah dan dagingnya lembut.

Peking Duck di Era Modern

  1. Popularitas di Dunia Internasional
    • Pada awal abad ke-20, Bebek Peking mulai dikenal oleh orang asing yang berkunjung ke Tiongkok. Para diplomat, penjelajah, dan wisatawan mencicipi hidangan ini dan menyebarkan ketenarannya ke seluruh dunia.
    • Di masa Republik Tiongkok (1912–1949), restoran Quanjude di Beijing mulai terkenal sebagai tempat penyaji Bebek Peking terbaik, yang semakin mengokohkan statusnya sebagai kuliner istimewa Tiongkok. Teknik memasak di Quanjude menjadi standar untuk banyak restoran lain di dunia.
  2. Peking Duck di Negara-Negara Barat
    • Pada pertengahan abad ke-20, saat imigrasi Tionghoa ke Barat meningkat, banyak restoran di Amerika Serikat, Eropa, dan negara lainnya yang mulai menawarkan Bebek Peking. Hidangan ini menarik banyak orang karena kelezatannya yang unik https://www.ninewayredmond.com/ dan cara penyajiannya yang khas.
    • Di restoran luar negeri, Bebek Peking sering disajikan dengan pancake, saus hoisin, dan irisan daun bawang sebagai tambahan yang menambah kenikmatan.
  3. Variasi Modern
    • Saat ini, Bebek Peking telah berkembang dengan berbagai variasi, termasuk versi vegetarian atau vegan yang menggunakan bahan pengganti seperti tempe atau jamur untuk meniru rasa dan tekstur asli.
    • Banyak restoran juga mengadaptasi teknik panggangan sesuai dengan alat yang tersedia di negara-negara Barat. Meskipun begitu, restoran-restoran autentik tetap mempertahankan teknik panggangan tradisional untuk menjaga cita rasa asli Bebek Peking.

Cara Penyajian Bebek Peking

Bebek Peking memiliki cara penyajian yang khas, biasanya dilakukan oleh pelayan yang memotong daging langsung di meja pelanggan. Cara penyajian klasiknya adalah:

  1. Irisan Kulit dan Daging: Kulit bebek yang renyah diiris tipis dan disajikan terpisah atau bersama daging.
  2. Pancake atau Roti Kukus: Kulit bebek dan daging disajikan dengan pancake tipis atau roti kukus sebagai pembungkus.
  3. Bumbu Pelengkap: Irisan daun bawang, ketimun, dan saus hoisin sebagai tambahan untuk memberi rasa manis dan gurih.

Popularitas Bebek Peking Saat Ini

Saat ini, Bebek Peking tetap menjadi salah satu kuliner ikonik dari Tiongkok yang banyak dicari oleh wisatawan internasional. Hidangan ini tak hanya menggugah selera tetapi juga menjadi simbol kebudayaan kuliner Tiongkok yang kaya dan bersejarah. Restoran-restoran di seluruh dunia, terutama yang berada di kota-kota besar, menawarkan Bebek Peking sebagai salah satu hidangan spesial mereka, sering kali dengan sentuhan modern tanpa menghilangkan cita rasa autentik.

Dengan sejarah panjang yang berasal dari istana kekaisaran hingga menjadi hidangan yang mendunia, Bebek Peking tetap mempertahankan statusnya sebagai kuliner mewah dan istimewa dari Tiongkok yang dirayakan di banyak negara hingga saat ini.

By admin 2